Alamat Redaksi:

Ciwidey Pertengahan Kav. Kebun 9 No. 79,
Kelurahan Hajarsari, Kecamatan Bandung Utara
Kota Bandung
Jawa Barat

Mata Pelajaran Geografi Kelas 10: Langkah-Langkah Penelitian Geografi

Langkah-Langkah Penelitian Geografi

Bagaimana langka-langkah penelitian geografi yang tepat dan akurat? Dalam artikel ini, akan dibahas tentang langkah-langkah penelitian geografi yang dapat diikuti untuk mendapatkan hasil penelitian yang akurat dan relevan.

Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah menentukan judul penelitian yang spesifik dan relevan dengan bidang geografi yang akan diteliti. Setelah itu, perlu melakukan studi literatur untuk memperoleh pengetahuan yang mendalam tentang topik yang akan diteliti. Langkah berikutnya adalah merumuskan hipotesis sebagai landasan penelitian yang akan dilakukan.

Pengertian Penelitian Geografi

Pengertian penelitian geografi adalah kegiatan ilmiah yang dilakukan secara sistematis untuk mempelajari, menganalisis dan menguji kebenara serta memecahkan masalah terkait fenomena geografis di berbagai wilayah. Penelitian geografi dapat melibatkan pengumpulan data, analisis data, dan interpretasi hasil penelitian untuk memahami pola-pola dan hubungan yang ada dalam fenomena tersebut. Tujuan utama dari penelitian geografi adalah untuk meningkatkan pengetahuan kita tentang dunia dan hubungan antara manusia dengan lingkungan mereka.

Dalam penelitian geografi, para peneliti menggunakan berbagai metode dan teknik seperti survei lapangan, pemetaan, analisis spasial, dan penggunaan teknologi geografis seperti Sistem Informasi Geografis (SIG).

Sifat Penelitian Geografi

Penelitian Geografi memiliki beberapa sifat yang mencakup ilmiah, berbasis penemuan, berbasis pengembangan, menguji kebenaran, dan pemecahan masalah. Secara ilmiah, penelitian ini menggunakan metode ilmiah untuk mendapatkan hasil yang objektif dan dapat dipercaya. Selain itu, penelitian geografi juga berbasis penemuan karena berfokus pada eksplorasi dan penemuan baru dalam bidang geografi.

Ilmiah

Dalam penelitian geografi, aspek ilmiah menjadi salah satu karakteristik penting yang harus ada. Metode ilmiah digunakan untuk mencari data dan mendapatkan pengetahuan yang diperlukan dalam bidang geografi. Melalui pendekatan ilmiah, peneliti dapat memahami fenomena geosfer dengan lebih baik dan menghasilkan temuan yang dapat digunakan sebagai landasan teori.

Berbasis Penemuan

Berbasis penemuan adalah salah satu sifat yang melekat dalam penelitian geografi. Dalam penelitian ini, berbasis penemuan berarti bahwa peneliti geografi berusaha untuk menemukan masalah-masalah baru yang ada di Geosfer. Mereka tidak hanya terpaku pada masalah yang sudah ada, tetapi juga berusaha untuk menggali lebih dalam dan menemukan fenomena yang belum diketahui sebelumnya. Dengan demikian, penelitian geografi menjadi lebih menarik dan memiliki kontribusi yang signifikan dalam pengembangan ilmu geografi.

Berbasis Pengembangan

Selain memiliki karakteristik ilmiah dan berbasis penemuan, penelitian geografi juga bersifat berbasis pengembangan. Dalam hal ini, penelitian geografi bertujuan untuk memperluas kajian ilmu dan memperdalam pemahaman terkait dengan ruang lingkup Geosfer yang terjadi. Dengan berbasis pengembangan, penelitian geografi dapat menghasilkan kontribusi yang signifikan dalam memahami dan mengatasi berbagai permasalahan yang terjadi di Geosfer.

Menguji Kebenaran

Menguji kebenaran merupakan salah satu sifat penting dalam penelitian geografi. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa data yang digunakan dalam penelitian tersebut akurat dan sesuai dengan realitas yang ada. Dalam proses menguji kebenaran, peneliti akan menggunakan berbagai metode dan teknik untuk memverifikasi data yang telah dikumpulkan. Proses ini melibatkan analisis mendalam terhadap data dan pengujian terhadap hipotesis yang diajukan. Dengan menguji kebenaran, peneliti dapat memastikan bahwa hasil penelitian yang diperoleh dapat diandalkan dan memiliki nilai keilmuan yang tinggi.

Pemecahan Masalah

Melalui penelitian ini, para peneliti bertujuan untuk menemukan dan mencari solusi terhadap masalah yang ada dalam lingkup Geosfer. Misalnya, penelitian tentang perubahan iklim dan dampaknya terhadap lingkungan. Dalam hal ini, penelitian geografi berfokus pada pemahaman masalah yang terjadi secara geografis dan mencari solusi yang tepat.

Jenis Jenis Penelitian Geografi

Ada beberapa jenis penelitian Geografi yang dapat dilakukan, antara lain penelitian eksplanatif, penelitian eksploratif, penelitian deskriptif, dan penelitian geografi fisik. Penelitian eksplanatif bertujuan untuk menjelaskan hubungan sebab-akibat antara faktor-faktor geografi tertentu. Sementara itu, penelitian eksploratif bertujuan untuk mengidentifikasi dan mengeksplorasi fenomena geografi yang belum diketahui secara mendalam.

Penelitian Eksplanatif

Penelitian eksplanatif merupakan salah satu jenis penelitian geografi yang sangat menarik. Melalui penelitian ini, para peneliti berusaha untuk menjelaskan mengapa suatu peristiwa geosfer terjadi. Mereka mencari hubungan sebab-akibat antara peristiwa tersebut dengan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Dalam penelitian eksplanatif, peneliti akan menggunakan metode analisis yang mendalam dan berbagai data serta informasi yang relevan.

Penelitian Eksploratif

Selain penelitian eksplanatif dan penelitian deskriptif, terdapat juga jenis penelitian geografi lain yang penting yaitu penelitian eksploratif. Penelitian eksploratif dilakukan dengan tujuan untuk mencari tahu peristiwa yang terjadi atau mengeksplorasi objek penelitian yang dipilih. Melalui penelitian eksploratif, para peneliti dapat mengidentifikasi berbagai aspek yang terkait dengan objek penelitian dan memperoleh pemahaman yang lebih dalam tentang fenomena geosfer yang sedang diteliti.

Penelitian Deskriptif

Setelah mengetahui tentang jenis-jenis penelitian geografi yang telah dijelaskan sebelumnya, mari kita fokus pada salah satu jenis penelitian tersebut, yaitu penelitian deskriptif.

Penelitian deskriptif merupakan jenis penelitian yang bertujuan untuk mencari tahu bagaimana peristiwa geosfer terjadi. Dalam penelitian ini, peneliti akan mengumpulkan data dan informasi secara detail mengenai peristiwa tersebut. Data dapat dikumpulkan melalui observasi langsung di lapangan, wawancara dengan informan, pengamatan visual, atau melalui analisis dokumen dan literatur yang relevan.

Penelitian Geografi Fisik

Selanjutnya, jenis penelitian geografi yang akan kita bahas adalah penelitian geografi fisik. Penelitian ini berhubungan dengan lingkungan fisik geosfer, yang mencakup studi tentang tanah, air, atmosfer, dan fitur fisik lainnya di bumi.

Penelitian geografi fisik melibatkan pengumpulan dan analisis data tentang fenomena fisik yang terjadi di alam. Beberapa contoh topik penelitian geografi fisik meliputi perubahan iklim, erosi tanah, pola aliran sungai, dan distribusi flora dan fauna.

Langkah Langkah Penelitian Geografi

Dalam langkah-langkah penelitian geografi, terdapat beberapa subtopik yang perlu diperhatikan. Pertama adalah perumusan dan pernyataan masalah penelitian, dimana peneliti mengidentifikasi dan merumuskan masalah yang ingin diteliti. Selanjutnya, perumusan dan tujuan penelitian akan digunakan untuk menentukan arah dan tujuan penelitian. Hipotesis penelitian juga perlu disusun, sebagai prediksi awal yang akan diuji dalam penelitian.

Perumusan dan Pernyataan Masalah Penelitian

Setelah menentukan jenis penelitian yang akan dilakukan, langkah selanjutnya dalam penelitian geografi adalah merumuskan dan menyatakan masalah penelitian. Perumusan masalah penelitian merupakan langkah awal yang penting dalam sebuah penelitian. Dalam tahap ini, peneliti harus dapat mengidentifikasi permasalahan yang akan diteliti secara jelas dan terperinci.

Perumusan masalah penelitian merupakan landasan bagi peneliti untuk menentukan arah penelitian yang akan dilakukan.

Perumusan Tujuan Penelitian

Setelah menentukan jenis penelitian yang akan dilakukan, langkah selanjutnya adalah merumuskan dan menetapkan tujuan penelitian. Perumusan dan tujuan penelitian sangat penting karena akan menjadi panduan dalam melaksanakan penelitian dan mengevaluasi hasilnya.

Dalam merumuskan tujuan penelitian, peneliti perlu mempertimbangkan pertanyaan-pertanyaan yang ingin dijawab melalui penelitian tersebut. Tujuan penelitian juga harus spesifik, terukur, dapat dicapai, relevan, dan sesuai dengan masalah yang ingin dipecahkan.

Penyusunan Hipotesis Penelitian

Setelah merumuskan dan menyatakan masalah penelitian serta menetapkan tujuan penelitian yang jelas, langkah selanjutnya adalah menyusun hipotesis penelitian. Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap masalah penelitian yang diajukan. Dalam penyusunan hipotesis, peneliti perlu berdasarkan pada informasi yang telah dikumpulkan sebelumnya serta teori-teori yang relevan.

Proses penyusunan hipotesis ini dapat dilakukan dengan cara mengidentifikasi variabel-variabel penelitian yang akan diteliti dan menentukan hubungan antara variabel-variabel tersebut.

Penentuan Populasi Dan Penarikan Sampel

Setelah merumuskan dan pernyataan masalah penelitian, serta merumuskan tujuan penelitian yang jelas, langkah selanjutnya dalam penelitian geografi adalah penentuan populasi dan penarikan sampel. Penentuan populasi adalah proses mengidentifikasi kelompok atau wilayah yang akan menjadi fokus penelitian. Misalnya, jika penelitian dilakukan untuk mengkaji tentang dampak perubahan iklim terhadap pertanian di suatu daerah, maka populasi yang ditentukan adalah para petani di daerah tersebut. Setelah populasi ditentukan, langkah berikutnya adalah penarikan sampel.

Teknik Pengumpulan Dan Pengolahan Data

Setelah mengetahui langkah-langkah dalam melakukan penelitian geografi, langkah selanjutnya yang harus dilakukan adalah teknik pengumpulan dan pengolahan data. Tahap ini merupakan salah satu tahap yang penting dalam penelitian geografi karena data yang dikumpulkan dan diolah akan menjadi dasar dalam analisis dan pembuatan kesimpulan.

Dalam teknik pengumpulan data, peneliti dapat menggunakan beberapa metode, seperti observasi, wawancara, kuesioner, dan studi literatur.

Analisis dan Interpretasi Data

Sekarang, setelah semua data penelitian geografi telah terkumpul dengan baik, langkah selanjutnya adalah melakukan analisis dan interpretasi data. Tahap ini sangat penting karena di sinilah kita dapat menggali informasi dan makna dari data yang telah dikumpulkan. Analisis data dapat dilakukan dengan menggunakan berbagai metode statistik, seperti analisis regresi, analisis spasial, atau analisis multivariat. Selain itu, interpretasi data juga perlu dilakukan untuk menghubungkan hasil analisis dengan pertanyaan penelitian yang telah ditetapkan sebelumnya. Hal ini akan membantu kita untuk memahami temuan penelitian dengan lebih mendalam.

Menyusun Laporan Penelitian

Setelah melakukan analisis dan interpretasi data yang telah dikumpulkan, langkah selanjutnya dalam penelitian geografi adalah menyusun laporan penelitian. Laporan penelitian merupakan hasil akhir dari seluruh proses penelitian yang telah dilakukan. Pada tahap ini, peneliti akan mengorganisir dan menyusun data serta temuan-temuan yang diperoleh selama penelitian. Laporan penelitian ini berfungsi sebagai dokumentasi yang akan memberikan gambaran menyeluruh tentang penelitian yang telah dilakukan.

Contoh Penelitian Geografi

Setelah mengetahui langkah-langkah dalam melakukan penelitian geografi, sekarang saatnya melihat contoh penelitian geografi yang menarik. Penelitian ini tidak hanya memberikan pemahaman tentang lingkungan dan planet kita, tetapi juga menginspirasi kita untuk menghargai keindahan dan keragaman dunia di sekitar kita.

Salah satu contoh penelitian geografi yang menarik adalah penelitian tentang pengaruh perubahan iklim terhadap gletser di Pegunungan Himalaya. Penelitian ini dilakukan dengan mengumpulkan data cuaca dan membandingkannya dengan perubahan ukuran gletser selama beberapa tahun terakhir. Hasil penelitian menunjukkan bahwa suhu yang semakin meningkat telah menyebabkan pencairan gletser dengan cepat.

Kesimpulan

Dalam artikel ini, telah dibahas mengenai langkah-langkah penelitian geografi. Penelitian geografi merupakan proses untuk memahami dan menganalisis fenomena geografis di bumi. Dalam penelitian ini, terdapat beberapa sifat yang harus diperhatikan, seperti objektivitas, akurasi, dan keberlanjutan. Terdapat juga berbagai jenis penelitian geografi yang dapat dilakukan, seperti penelitian deskriptif, penelitian eksploratif, dan penelitian kuantitatif.

Untuk menjalankan penelitian geografi, terdapat beberapa langkah-langkah yang harus diikuti. Pertama, tentukan topik penelitian yang sesuai dengan minat dan keahlian Anda. Setelah itu, kumpulkan data-data yang relevan dengan topik penelitian yang telah ditentukan. Data dapat dikumpulkan melalui observasi lapangan, wawancara, atau melalui sumber-sumber tertulis seperti buku dan jurnal ilmiah. Setelah data terkumpul, langkah selanjutnya adalah menganalisis data tersebut menggunakan metode-metode statistik atau geospasial.

Baca Rangkuman Lengkap Mata Pelajaran Geografi Kelas 10